Followers

Sejarah penemuan vaksin

       


          Pada zaman ini,banyak sekali masyarakat dunia yang terjangkit penyakit penyakit yang tergolong sebagai penyakit yang sangat sukar ditemukan obatnya seperti penyakit HIV/AIDS,lupus,alzheimer,dan masih banyak lagi.Saat ini banyak
para ilmuan di bidang kedokteran yang berusaha untuk menemukan obat dari penyakit penyakit tersebut,namun itu sangat sulit dilakukan karena virus dan bakteri pada penyakit sangat sulit ditaklukkan.Namun,kebalikannya pasti ada penyakit yang dapat ditaklukkan dan dapat ditemukan obatnya,seperti penggunaan vaksin yang sangat berpengaruh di dunia dari masa ke masa.


1.Sejarah Penemuan Vaksin
         
    a.Penemuan Oleh Bangsa Cina abad ke-9 SM

           Penemuan vaksin pertama kali disebut disebut berasal dari cina pada 900 SM.Bangsa cina saat itu menemukan bentuk vaksinasi yang disebut variolasi.Metode vaksinasi ini digunakan untuk mencegah penyakit cacar yang menyerang orang sehat pada jaringan scabs yang disebabkan oleh virus.Mereka melakukan hal ini dengan menghapus nanah dan cairan dari lesi cacar,kemudian  menyuntikkannya pada
bagian bawah kulit orang yang akan dilindungi.Atau dengan cara mengupas scabs dari lesi yang telah kering kemudian menggilingnya menjadi bubuk dan membiarkan orang yang tidak terinfeksi menghirupnya.Metode lain yang digunakan yaitu mengambil beberapa bubuk keropeng dalam jumlah sedikit dengan jarum kemudian menyuntikkannya langsung ke dalam pembuluh darah seseorang.

    b.Penemuan Oleh Edward Jenner(Penemu Vaksin Cacar) tahun 1796
       
             Penemuan vaksin yang dilakukan oleh ilmuan asal inggris benama Edward Jenner pada tahun 1796 awalnya merupakan percobaannya dalam meneliti penyakit cacar saat itu.Ia meneliti peternak sapi yang tidak terjangkit cacar sapi memerah susu sapi yang terkena cacar sapi .Dengan penelitiannya,ia mulai melakukan percobaan terhadap dengan mengambil beberapa cairan luka dari si penderita kemudian ia tularkan pada anak berusia 8 tahun lalu anak tersebut sembuh dari penyakitnya.Hingga saat itu di berilah nama obat penyembuh tersebut dengan nama "vaksin"(bahasa latin dari sapi).

    c.Penemuan Oleh Louis Pasteur(Penemu Vaksin Rabies) tahun 1880

         Sebelum ia menemukan vaksin saat itu,ia  terlebih dahulu membuat konsep atau teori bagaimana vaksin itu bekerja.Ia berpendapat bahwa penyakit infeksi diakibatkan oleh adanya mikroorganisme,sehingga dengan teori ini ia menyatakan bahwa vaksin yang ia buat dapat melindungi tubuh dari penyakit yang diakibatkan dari mikroorganisme itu sendiri dengan cara menyuntikkan mikroorganisme tersebut ke tubuh dalam bentuk yang sudah dilemahkan.Contohnya saja vaksin rabies.Vaksin ini pertama kali disuntikkan pada manusia pada tahun 1885 yang disuntikkan pada anak berusia 9 tahun bernama Joseph Meister yang telah diserang anjing gila.Percobaannya tersebut berhasil dan membuat tersebut sembuh dari penyakitnya.Sebelumnya penyuntikkan vaksin ini ditentng oleh masyarakat karena menggunakan mikroorganisme dari penyakit rabies itu sendiri.

       d.Penemuan Oleh Emil von Behring Dan Kitasat(Penemu Vaksin Difteri dan Tetanus)tahun 1890

         Mereka merupakan ilmuan yang berasal dari Jerman yang telah menemukan vaksin antitoksin shibasaburo untuk penyakit difteri dan tetanus.Temuan vaksin tersebut kemudian diimunisasikan untuk tikus,marmut,dan kelinci dimana hewan hewan tersebut sangat lemah terhadap bakteri.Para antitoksin yang dihasilkan oleh hewan hewan tersebut kemudian disuntikkan pada hewan yang belum diimunisasi yang sebelumnya telah terinfeksi oleh bakteri mematikan.Hewan hewan yang sakit dapat disembuhkan dengan pemberian serum.Racun dari bakteri yang beracun menjadi tidak berbahaya dengan serum hewan yang telah diimunisasi dengan bentuk lemah dari infeksi bakteri.

       e.Penemuan Oleh Jhon Salk dan Albert Sabin(Penemu Vaksin Polio)tahun 1955 dan 1961

         Jhon Salk adalah ilmuan yang pertama kali berhasil menguji vaksin polio,yaitu dengan membunuh beberapa virus mematikan dan kemudian menyuntikkan virus yang telah jinak ke dalam  aliran darah manusia.Ia melakukan percobaan untuk pertama kalinya dalam menguji vaksin ciptaanya pada seseorang yang pernah mengidap penyakit polio,pada dirinya sendiri,dan keluarganya.Pada tahun 1953, ia kemudian mengumumkan hasil penemuannya pada jaringan radio nasional.Dan saat itu vaksin polio mulai banyak digunakan karena telah terbukti aman dan efektif.Kemudian pada tahun 1954,vaksin ini kemudian dipatenkan dan digunakan untuk kampanye imunisasi.Kurang dari enam tahun, kasus polio mulai menurun 90%.Tetapi vaksin salk tidak melengkapi imunisasi secara menyeluruh untuk semua jenis virus polio.Kemudian pada tahun 1961,Albert Sabin telah menemukan vaksi oral yang dapat mempermudah penggunanya dalam menggunakan vaksin tersebut.Vaksin oral yang ia buat berupa mikroorganisme dari virus itu sendiri yang masih hidup dan sudah dilemahkan.Vaksin oral digunakan untuk mengganti vaksin suntik yang digunakan oleh Jhon Salk.

       f.Penemuan oleh Ian Frazer(Penemu Vaksin Kanker Serviks)tahun 2008

          Ia saat itu melakukan percobaan untuk merancang vaksin yang dapat mengatasi penyakit kanker.Alhasil pada tahun 2008,ia berhasil menciptakan vaksin dalam mencegah penyakit kanker serviks(Human papillomavirus(HPV)) dengan melemahkan mikroorganisme dari virus itu sendiri,kemudian disuntikkan pada penderita kanker serviks tersebut




*SEMOGA BERMANFAAT*
Share:

Post a Comment

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes